GAMIS SYAR’I MUSLIMAH MURAH DAN TERBARU
Pada tahun
90-an itu, jilbab dan gamis itu pasti panjang, tebal, warna kalem atau gelap,
longgar dengan model sederhana. Itu-itu saja. Rasanya ada aura ruhiyah tertentu
saat mengenakannya. Rasanya lho, ya. Namun, belakangan ini perasaaan itu lebih
mirip seperti ilusi saja. Masa itu jilbab dan gamis adalah ekspresi dari
ketundukan dalam hati pada titah Sang Pencipta. Simbol lahiriah dari esensi
batiniah. Mengenakannya adalah ibadah, menetapi perintah menutup aurat. Tak
lain tak bukan, tak lebih tak kurang. Hingga kemudian, sampailah kini kita di
zaman yang sedemikian rupa berbeda.
Inilah zaman
di mana mengenakan jilbab dan gamis tak jauh berbeda seperti soal memilih menu
makanan. Mana yang disuka dimakan, mana yang bosan ditinggalkan. Tak ada bobot
ruhiyah atau nuansa spiritualitas apapun di sana. Tak ada urusan hidayah di
situ. Apa lagi getaran hati yang menggoncang-goncang jiwa ketika memutuskannya.
Tak ada. Pakai gamis tak lebih dari ganti koleksi isi lemari. Hal yang bisa
dilakukan tanpa perlu menjemput hidayah datang. Hal yang sama yang akan
dilakukan oleh para korban kebakaran dan banjir bandang, mengganti isi lemari.
Yang pertama dilakukan penuh sukacita karena terpuaskan nafsu belanja, yang
kedua dilakukan dengan terpaksa karena baju hangus dan hanyut di kali.
Hari gini,
memakai gamis dan jilbab, juga bisa terjadi hanya karena tak enak pada tetangga
dan teman sejawat. Peer pressure. Terpesona pada artis-artis dan model peraga
busana muslim di sebuah fashion show. Ngiler pada manekin-manekin butik-butik
nan mahal di mal-mal. Apa sajalah pemantik nafsu konsumtif. Tak ada pergumulan
batin apapun di sana. Pergumulan isi dompet, iya. Urusannya seenteng ganti
sepatu, tas, menu makanan bahkan pacar, karena bosan saja. Impulsif.
Tentu saja,
tetaplah ada jilbaber dan gamis user yang melalui proses panjang dan mengharu
biru ketika mengenakannya. Hal seperti itu selalu akan ada. Sebab hidayah tak
pernah bosan menjemput orang-orang yang berhijrah di tiap zaman. Tak seperti
Hayati, hidayah tak pernah lelah, Bang. Setelah potensi bisnis gamis syar’i
terendus oleh kapitalis industri mode, situasi tak lagi sama. Segala sesuatu
jika sudah tersentuh industrialisasi, biasanya memang bakal berganti dimensi.
Film sebagai karya seni dan film sebagai industri, logikanya berbeda. Beternak
ayam sebagai kegiatan pendukung kehidupan dan beternak sebagai industri,
filosofinya berbeda. Menulis sebagai hobi dan menulis karena tuntutan industri,
output-nya berbeda. Begitu juga gamis syar’i saat tercelup industri, auranya
pun menjadi berbeda.
Yang tadinya
bersimpel-simpel, jadi berimpel-rimpel. Yang tadinya tebal menutup bisa jadi
tipis menerawang. Yang tadinya longgar semriwing jadi ketat membentuk.
Pendeknya yang tadinya dimaksudkan untuk menutupi pesona, jadi menebar pesona.
Duhai ukhti, kemana gerangan engkau mengambil teladan?
Esensi gamis
syar’i sebagai ekspresi penghambaan auranya itu kesunyian. Sedangkan
konsekuensi gamis syar’i sebagai industri, auranya adalah kemeriahan dan tepuk
tangan. Menjadi paradoks yang begitu banal jika kedua hal itu dikawinkan. Yang
terjadi kemudian adalah kawin paksa dengan banyak KDRT di dalamnya. Hedonisme
sebagai suplier energi industri mode adalah sesuatu yang bersebrangan dengan
nilai-nilai kesederhanaan sebagai salah satu esensi ajaran Islam paling sublim.
Enggak nyambung di level substansi, tapi di level permukaan, bisa disulap jadi
serasi. Ini dampak dahsyat ketika jargon bisnis akhirat telah tersemat. Logika
dan nalar sehat dipersilakan beristirahat.
Mari kita
lihat. Ketika ingin mewarnai industri mode, muslimah diprovokasi untuk terbiasa
berhias, tabarruj, menebar pesona demi layak dilihat publik mode. Tampak
memalukan, norak, dan ndeso jika datang–apalagi berpartisipasi–dalam sebuah
fashion show dengan muka polos, pucat dan berkilat-kilat karena muka berminyak
kena cahaya lampu. Itu wajah apa wajan, sih, sebenarnya? Riasan yang sudah
susah payah ditempel-tempel ke wajah, bisa sayang dihapus waktu berwudlu.
Ikhtilat, campur baur laki-laki dan perempuan yang wangi-wangi bukan muhrim
dalam fashion show adalah hal biasa. Fashion show busana muslim sekalipun.
Substansi ajaran Islam yang mengatur gaya hidup, diperkosa oleh misi kapitalis
yang mempromosikan hidup gaya.
Tapi tentu
saja, selalu ada pengecualian atas segala sesuatu. Tetap ada para pengusaha
gamis dan busana muslim yang rela menempuh jalan sunyi memproduksi perlengkapan
muslim tanpa memprovokasi orang untuk berlebihan berkonsumsi. Saya sangat
percaya itu dan respek sepenuh hati pada mereka ini. Semoga bisnisnya
senantiasa diberkahi. Aamin. Mungkin ada sebagian dari saudara atau saudari
kita yang sering melontarkan pertanyaan kenapa harus berbusana muslimah kok
serba longgar, atau mengapa harus memakai jilbab-jilbab dengan ukuran besar,
panjang, dan tertutup begitu?, apa tidak panas mengenakan busana muslimah
seperti itu? Apa harus berbusana muslimah seperti orang arab? Dan berbagai
macam pertanyaan – pertanyaan yang kesemuanya adalah hanya alasan dunia.
Padahal kalau
kita mencermati dalil-dalil syar’i dari al-Qur’an dan as-Sunnah maka niscaya
akan kita dapati bahwa berbusana muslimah tertutup adalah suatu kewajiban. Dan
berbagai model busana gamis muslimah
yang syar’i ini bukanlah harus seperti model-model yang ada di arab, namun
haruslah sesuai dengan ketentuan syariat Islam. Namun pada kenyataannya
tidaklah kita dapati model-model gamis muslimah ini dari sumber-sumber Negara
orang-orang kafir, mungkin kalaupun ada tetaplah harus terdapat modifikasi
sehingga pada model gamis muslimah nya tetaplah syar’i dan menutupi perhiasan
wanita muslimah. Dan untuk lebih meyakinkan kita terhadap kewajiban berbusana
gamis muslimah yang syar’i ini maka dapat kita sebutkan lima alasan mengapa
kita harus berbusana gamis muslimah yang syar’i. Namun lima alasan ini bukanlah
pembatasan mengapa kita harus berbusana muslimah syar’i. Karena mungkin masih
banyak alasan-alasan lain yang kita belum mengetahui dan menyadarinya. Berikut
ini lima alasan mengapa kita harus berbusana gamis muslimah syar’i :
1. Melaksanakan
Syariat Allah Subahanahu Wa Ta’ala
Berbusana muslimah yang menutupi secara sempurna perhiasan muslimah yang
harus ditutupi merupakan suatu kewajiban yang telah ditetapkan dalam syariat
Islam. Maka bagi siapa saja yang mengaku sebagai seorang muslim, maka hendaknya
mereka melaksnakan kewajiban ini. Diantara keterangan yang menjelasakan
berbusana muslimah yang syar’i dan menutupi dengan baik seluruh tubuh wanita
muslimah kecuali yang di kecualikan syariat sebagai berikut.
Allah Ta’ala
berfirman,
“Hai Nabi, katakanlah kepada isteri-isterimu, anak-anak perempuanmu dan
isteri-isteri orang mu’min: “Hendaklah mereka menjulurkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka“. Yang demikian itu
supaya mereka lebih mudah untuk dikenal, karena itu mereka tidak di ganggu. Dan
Allah adalah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. (QS. Al Ahzab: 59).
Allah Ta’ala juga berfirman,
“Katakanlah kepada wanita yang beriman: “Hendaklah mereka menahan
pandangannya, dan kemaluannya, dan janganlah mereka menampakkan perhiasannya,
kecuali yang (biasa) nampak dari padanya.” (QS. An Nuur : 31).
Dan dalam sebuah hadits yang
shahih Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda tentang orang yang
tidak akan masuk surge dan bahkan tidak akan mencium wanginya surga.
“Dua golongan dari penduduk neraka yang belum pernah aku lihat, yaitu :
Suatu kaum yang memiliki cambuk, seperti ekor sapi untuk memukul manusia dan
para wanita berpakaian tapi telanjang, berlenggak-lenggok, kepala mereka
seperti punuk unta yang miring, wanita seperti itu tidak akan masuk surga dan tidak
akan mencium baunya, walaupun baunya tercium selama perjalanan ini dan ini.”
(HR.Muslim)
Dan untuk membaca ulasan lebih
lengkap dari syarat-syarat berbusana muslimah yang syar’i yang wajib dikenakan
oleh setiap wanita muslimah dapat disimak pembahasannya dalam artikel berikut
Pakaian Yang Mesti Engkau Pakai, Saudariku!.
2. Melindungi
Diri
Dengan mengenakan busana gamis syar’i maka secara otomatis seorang wanita
muslimah akan melindungi dirinya dari berbagai macam fitnah di luar rumah. Mengingat seorang wanita
itu ketika keluar rumah ia akan diikuti dan di hias – hiasi agar terlihat
cantik oleh syaiton untuk dapat menimbulkan fitnah bagi lawan jenisnya.
Rasulullah SAW
bersabda,
“Wanita itu aurat, maka bila ia keluar
rumah, setan terus memandanginya (untuk menghias-hiasinya dalam pandangan
lelaki sehingga terjadilah fitnah).” (Dishahihkan syaikh Al-Albani dalam
Shahih at-Tirmidzi)
Coba kita
lihat di berbagai macam berita-berita yang tersebar mengenai pelecehan terhadap
wanita, perlakuan kekerasan dan lain sebagainya. Maka akan kita dapati salah
satu sebab mereka kaum wanita di lecehkan bahkan sampai diperkosa dan lainnya
dikarena mereka tidak menerapkan syariat Allah dalam berbusana muslimah. Mereka
mengumbar aurat meraka, mereka tidak memperdulikan aturan Islam dalam hidup.
Hingga akhirnya berbagai macam bencana menimpanya dan menimpa kaum muslim
disekitarnya.
3. Menjaga
Kehormatan
Ketika seorang wanita muslimah mengenakan gamis muslimah dengan model
yang syar’i dan mentupi aurat dengan baik, maka dia talah menjaga
kehormatannya, kehormatan suaminya, dan kehormatan keluarganya. Hal ini
sudahlah hal yang tidak dapat ditolak dengan akal sehat, bahwa setiap wanita
muslimah yang tertutup dan tidak mengumbar auratnya ia akan lebih menjaga
kehormatannya. Karena setiap yang terbuka, dan setiap apa saja yang di obralkan
maka nilainya akan menjadi rendah. Berbeda dengan sesuatu yang eksklusif, tidak
semua orang dapat memandangnya dengan bebas, maka ia akan lebih di hormati.
Coba kita
lihat di luar sana, para wanita-wanita yang membuka auratnya hingga tersisa
kecuali sedikit saja yang ditutupinya. Maka niscaya kita akan dapati berbagai
macam pelecehan terhadapnya, entah pelecehan dalam bentuk yang paling ringan
maupun yang paling berat sampai kepada perbuatan kriminal.
Maka bagi
wanita muslimah mana saja yang ingin menjaga kehormatan dirinya, kehormatan
keluarganya, hendaklah ia menerapkan syariat Islam dalam hidupan
sehari-harinya, baik dari syariat berbusana muslimah yang syar’i, adab dan
akhlak, sampai pada akidah yang shihah dan telah di jelaskan dalam Al-Qur’an
dan As-Sunnah.
4. Menyelisihi
Wanita Kafir
Dengan seorang muslimah mengenakan busana dan gamis model-model yang
tertutup dan syar’i maka ia telah menyelisihi wanita kafir. Karena kebiasan
seorang wanita kafir adalah melakukan hal-hal yang haram salah satunya yaitu
membuka aurat di mana-mana. Mereka hidup sesuaka hati mereka, tanpa ada merasa
beban bahwwa kelak ia akan mati juga, dan kelak pasti akan dimintai
pertanggungjawaban terhadap apa saja yang telah ia lakukan dalam hidupnya.
Dan salah satu
keyakinan dari seorang muslim dan muslimah adalah berloyalitas terhadap sesame
muslim dan berlepas diri dari orang-orang kafir. Maka dengan berbusana muslimah
yang syar’i ini ia telah berlepas diri dari kebiasan-kebiasaan orang kafir. Dan
ia juga telah menyelamatkan dirinya dari penyerupaan terhadap wanita kafir yang
telah dilarang Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam.
“Barangsiapa yang menyerupai suatu kaum,
maka ia termasuk golongan mereka”. (HR. Abu Daud dan dinyatakan shahih oleh
Al-Albani)
5. Tidak
Menyerupai Laki-Laki
Mengenakan busana gamis muslimah syar’i ini jelas tidak menyerupai
pakaian kaum laki-laki. Karena seorang muslimah dilarang memakai busana yang
menyerupai laki-laki dan begitu pula laki-laki dilarang mengenakan busana yang
menyerupai kaum wanita. Rasulullah melaknat orang yang mengenakan pakaian yang
menyerupai lawan jenisnya.
“Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam
melaknat lelaki yang menyerupai wanita dan (melaknat) wanita yang menyerupai
lelaki.” (HR. al-Bukhari)
Namun di zaman ini betapa banyak para wanita yang pakainanya yang
menyerupai kaum laki-laki. Dan begitu pula sebaliknya. Diantara wanita banyak
yang mengenakan celana-celana yang menyerupai laki-laki, mengenakan
aksesoris-aksesoris kaum laki-laki. Dan betapa banyak kaum laki-laki yang ingin
terlihat seperti perempuan dengan mengeakan anting di telinganya, mengenakan
kalung-kalung emas, dan lain sebagainya.
Hendaknya
sebagai seorang muslim kita berpelas diri dari kebiasan-kebiasaan buruk seperti
itu. Kita yang mengaku beragama Islam harunya memiliki panduan sendiri dan
tidak perlu mencontoh orang selain Islam dalam gaya hidup. Cukuplah sudah
al-Qur’an dan as-Sunnah yang shahih menjadi pegangan dalam hidup kita, yang
telah menjelaskan hal-hal yang umum hingga yang mendetail.
Seperti yang
telah kita ketahui bahwa gamis syar’i adalah busana muslim yang lebar dengan
bergo yang juga lebar dan berwarna sama. Bermacam-macam bahan gamis syar’i kini
tersedia mulai dari yang menggunakan sifon, jersey dan masih banyak lagi.
Apabila menyingung mengenai bahan gamis syar’i, berikut ini adalah daftar dari
bahan gamis syar’i yang mungkin bisa membantu anda untuk dapat menentukan bahan
gamis yang bagus dan juga cocok dengan selera anda. Berikut macam-macam Bahan
Gamis syar’I
1. Bahan
jersey
Bahan jersey merupakan bahan untuk gamis syar’i yang sedang populer saat
ini, bahan jersey memang cukup lembut sehingga dapat menimbulkan kesan drapery
yang sangat indah dan cantik pada saat digunakan. Dengan memberikan aksen lipit
pada bagian dada dan rok cutting umbrealla yang lebar semakin memberikan kesan
yang mempesona untuk yang memakainya. Selain itu memberikan brokat atau
renda-renda pada bagian tertentu juga dapat membuat gamis syar’i yang memakai
bahan jersey ini menjadi semakin mempesona.
2. Bahan
ceruti dan siffon
Sebenarnya bahan ceruti dan bahan sifon hampir sama, namun yang
membedakannya yang adalah bahan ceruti lebih lembut dan lebih mudah untuk
dibentuk dibandingkan dengan bahan siffon. Sedangkan bahan siffon cenderung
licin dan ketika dilipat akan terlihat kaku. Kedua bahan ini memang banyak
dipilih untuk dijadikan sebagai gamis syar’i, karena dapat memberikan image
yang indah. Apabila bahan ceruti banyak dipilih karena memiliki warna yang soft
dan menarik, maka bahan siffon banyak dipilih karena memiliki motif yang
beragam. Namun yang menyamakan kedua
bahan ini adalah sama-sama tipis, sehingga untuk dijadikan sebagai gamis syar’i
biasanya ada lapisan furingnya. Akan tetapi, apabila dirasa masih tipis, anda
juga dapat mengenakan manset kaos atau inner yang lainnya.
3. Bahan
wolfis
Bahan wolfis merupakan bahan yang tebal, sehingga tidak akan menerawang
dan memiliki warna-warna yang netral, sehingga cocok digunakan untuk kegiatan
sehari-hari . Namun yang paling utama, bahan wolfis ini sangat nyaman dan adem.
Dengan model gamis syar’i yang cukup menarik dan simpel, maka gamis berbahan
wolfis ini sangat tepat untuk menemani aktifitas anda sehari-hari.
4. Bahan
satin
Bahan satin sudah terkenal dengan kesan mewah dan berkelas, sehingga
gamis syar’i yang berbahan satin sangat cocok dikenakan untuk menghadiri sebuah
pesta. Satin adalah bahan mengkilap dan licin ketika dikenakan, namun cukup
tebal dan lembut seperti sutra, walaupun ada beberapa bahan satin yang kaku.
5. Bahan
kaos
Yang terakhir adalah gamis syar’i yang menggunakan bahan kaos atau
spandex. Gamis yang memakai bahan ini biasanya digunakan sebagai pakaian
sehari-hari dan harga gamis syar’i ini juga cukup murah apabila dibandingkan
dengan bahan gamis syar’i yang lain.
Untuk
menggunakan baju gamis syari maka dibutuhkan banyak hal. Kamu bisa memilih baju
gamis yang paling nyaman saat digunakan. Kamu bisa mendapatkan baju gamis
dengan harga yang lebih murah ini sangat mudah sekali. Kamu bisa membeli secara
grosir gamis syar’i murah. Semakin banyak kamu membelinya maka semakin murah
harga yang akan kamu bayarkan. Kamu harus berhati-hati jika ingin memilih gamis
dengan jumlah yang banyak. Selain harga, kamu juga harus memperhatikan
kualitasnya. Kamu sebaiknya melihat kualitas jahitan dari gamis ini setelah
anda membelinya untuk pertama kalinya.
Berikut
berbagai cara yang bisa digunakan untuk memilih gamis syar’i yang nyaman:
1. Untuk
memilih baju grosir gamis syar’i murah yang tepat maka sebaiknya kamu
memperhatikan terlebih dahulu budget yang kamu miliki. Jika kamu tidak
mempunyai banyak uang maka kamu bisa memilih baju gamis yang dijual dengan
harga yang terjangkau. Bahkan kamu bisa mendapatkan baju gamis dengan harga
yang lebih murah lagi dengan membelinya secara grosir. Memilih baju gamis yang
sesuai dengan budget ini akan membuat hati anda merasa nyaman.Tidak selalu baju
gamis yang mempunyai harga mahal yang mempunyai kualitas yang baik. Ada juga
baju gamis dengan harga yang tidak terlalu mahal namun mempunyai kualitas yang
sangat baik. Kamu bisa mempertimbangkan masalah budget ini terlebih dahulu.
2. Kamu
bisa memilih baju gamis mempunyai ukuran yang pas di badan. Namun ukuran yang
pas di badan ini bukan berarti ketat untuk digunakan. Kamu bisa menggunakan
baju gamis yang tidak terlalu ketat. Jika baju gamis ini terlalu ketat untuk
digunakan maka akan membuat kamu menjadi tidak nyaman saat menggunakannya.
Untuk gamis yang syar’i maka kamu sebaiknya memilih baju gamis yang mempunyai
ukuran sedikit longgar.Jika ukuran baju ini longgar maka akan membuat aurat
menjadi tertutupi sepenuhnya. Untuk menghindari aurat tidak tertutup secara
sempurna maka sebaiknya kamu memilih baju gamis yang mempunyai ukuran yang
lebih besar dibandingkan dengan ukuran baju gamis yang biasa kamu gunakan.
3. Selain
itu, kamu juga harus memperhatikan model dan warna dari baju gamis ini. Model
baju gamis yang syar’i yang sebaiknya kamu pilih adalah baju gamis yang mampu
menutupi aurat tubuh. Walaupun model ini terkesan sederhana namun model gamis
inilah yang sesuai dengan kriteria syar’i. Jika kamu tidak bisa menemukan model
baju gamis yang bisa menutupi aurat sepenuhnya maka sebaiknya kamu membuat atau
merancangnya sendiri.Pemilihan warna baju gamis juga menjadi hal yang penting.
Kamu bisa memilih warna baju gamis yang sesuai dengan warna kulit. Jika kamu
ingin mendapatkan banyak model dan warnanya maka kamu dapat membeli grosir
gamis syar’i murah yang banyak beredar di internet.
Baju Gamis adalah
Busana Muslim yang sederhana untuk sahabat muslimah yang identik dengan panjang
dan longgar yang menutupi bagian dada sampai mata kaki. Dengan meningkatnya
kesadaran menutup aurat bagi seorang muslimah, semakin hari kepopuleran Baju Gamis juga ikut
meningkat. Jika pada awalnya baju gamis hanya untuk digunakan saat bepergian menghadiri
acara-acara formal maupun informal, tetapi sekarang ini tidak aneh lagi jika baju gamis juga dipakai
untuk kegiatan kehidupan sehari-hari.
Melihat perkembangan pengguna baju gamis yang
benar-benar pesat seperti di indonesia yang penduduknya mayoritas muslim,
membuat para designer untuk berlomba-lomba menciptakan model – model baju gamis
dengan corak dan warna yang beragam untuk menarik pembeli dan meraup keuntungan
dari pangsa pasar yang besar tersebut. Dengan dasar itu kini para grosir baju gamis tak
terkecuali pengguna jasa onlinepun tak mau ketinggalan untuk menawarkan
berbagai macam model baju gamis terbaru dan tentunya dengan harga gamis murah. Dengan hadirnya baju gamis online
semakin memudahkan para konsumen khususnya wanita muslimah untuk memilih baju
gamis dengan model gamis modern dan tentunya tetap mempertahankan gamis syar’i.
Baju gamis online murah saat ini sudah banyak tersedia dan dijual oleh berbagai
toko maupun penjual melalui berbagai website dengan harga yang beragam. Baju
gamis memang salah satu baju yang sangat cocok digunakan untuk menghadiri acara
formal maupun non formal. Membeli baju gamis
dari rumah tanpa harus mengunjungi toko ataupun tempat penjual secara langsung
bukanlah hal mustahil lagi yakni dengan cara berbelanja secara online.
Berbelanja secara online selain mudah juga bisa
dilakukan kapanpun sebab website toko atau penjual bisa diakses dua puluh empat
jam. Namun, ketika membeli baju gamis modern tidak semerta-merta hanya mempertimbangan modelnya saja
akan tetapi perlu juga juga mempertimbangkan ke syar’ian gamis tersebut.
Tokoh online gamis terbaru dan modern tentunya
sudah begitu banyak di luar sana dengan penawaran yang sangat menarik, mulai
dari gamis modern, gamis jersey, gamis jeans, gamis batik, gamis jersey
bermotif, terbaru, murah, syar’I dan sesuai dengan kebutuhan semua kalangan,
baik itu anak-anak, remaja, ibu hamil, dll. Akan tetapi khusus di toko gamis
BUMDes Semesta Mandiri bersama menawarkan itu semua, gamis modern, terbaru,
syar’i, murah meriah, aman dan terpercaya.
Para
resellert di pasar online hanya sebatas menawarkan produk gamis yang merupakan
produksi orang/perusahaan lain yang berasal dari berbagai daerah dan tentunya
dengan harga yang tinggi, karna hanya berada di pihak ketiga, sehingga para
muslimah sedikit kesulitan untuk mencari gamis modern, syar’i, terbaru dan
harga murah meriah, tenang saja, di toko kami menawarkan gamis terbaru , modern
dan dengan harga yang murah meriah, hal itu dikarenakan produk gamis yang kami
jual merupakan hasil dari produksi kami sendiri dengan bahan yang lembut dan
sesuai dengan cuaca di daerah anda para konsumen serta mengedepankan
kesyar’iannya sehingga para Muslimah semakin yakin untuk membeli dan
menggunakannya serta mengedepankan kesyar’iannya sehingga para Muslimah semakin
yakin untuk membeli dan menggunakannya.
Komentar
Posting Komentar